Aku agak sedikit geli, bila harus menggadaikan janji meski dengan kerinduan: pulang sebelum waktunya. Bagaimanapun, mentari esok belum tentu milik kita. Menghabiskan hari-hari bersama sejumlah orang tercinta, sepertinya cukup mahal, karenanya harga ini harus kita bayar. Aku tidak ingin kehilangan saat-saat terindah bersamamu, apapun itu, kaulah yang pertama di hatiku. Tunggu aku di pelatarn rumah, meninggalkan status quo, meski tak segagah yang kau inginkan. Mari genapkan!
Pulang Sebelum Waktunya
Kamis, 09 Januari 2014
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Sangat berterimakasih bagi para pengunjung yang berkenan untuk berkomentar dan memberikan masukan ^^